Di beberapa sisi, Jakarta itu inklusif – sebenarnya lebih ke pola pikir dan karakter masyarakat kota mega/metropolitan aja sih (Jakarta), yang sekarang ini menurut saya cenderung cuek dan egosentris. Hidup adalah pilihan, sama halnya pilihan cinta. Seseorang cinta kepada pasangan sejenis merupakan sebuah pilihan. Kita tidak bisa melarang pilihan tersebut, https://stephenyejpt.acidblog.net/57167284/the-best-side-of-dukun-pelet-jakarta